Kesenian
batik Blitar saat ini telah semakin dikenal dan juga makin diminati oleh
masyarakat luas. Seni batik yang ada di daerah Blitar ini sebenarnya memiliki
cerita sejarah yang panjang namun seni ini baru dikenal secara luas kembali
pada sekitar tahun 2012. Motif batik tulis khas Blitar ini menarik minat banyak
orang karena selain memiliki kandungan nilai budaya yang sangat tinggi, seni
batik di daerah ini juga memiliki nilai estetika yang sangat tinggi. Motif dan
juga model baju batik dari daerah Blitar ini memiliki bentuk yang unik dan juga
memiliki ciri khas yang membuat motif batik dari daerah ini memiliki perbedaan
dengan motif baju batik yang berasal dari daerah lainnya. Seni batik tulis yang
ada di daerah Blitar ini mengalami perkembangan yang cukup pesat dengan muncul
nya puluhan motif baju batik dan beberapa dari motif batik tersebut cukup
banyak yang sangat laris dan sangat dicari oleh masyarakat luas. motif batik
tersebut diantaranya adalah motif batik tulis daun lembo, singo barong, dan
motif batik lainnya. Motif batik yang dapat kita temui di wilayah Blitar ini
diantaranya adalah motif batik singo barong. Motif batik ini memiliki bentuk
dari pakaian adat masyarakat dari wilayah ini ketika mereka akan maju ke medan
perang. Dengan menggunakan motif baju batik yang bernama motif batik Singo
barong ini, sang pemakai diharapkan akan mengeluarkan aura wibawa yang tinggi
dan memiliki sifat kepemimpinan yang baik untuk diterapkan dalam berbagai
perusahaan atau organisasi yang ada. Motif batik dengan pola Singo barong ini
merupakan motif batik yang umum dipakai oleh para pemimpin di kota Blitar baik
itu di pemerintahan maupun di berbagai perusahaan swasta. Motif batik Sido
Mulyo adalah motif batik selanjutnya yang dapat kita jumpai di daerah Blitar.
Moti batik ini merupakan sebuah simbol dari pakaian batik yang memperlihatkan
adat masyarakat timur. Motif batik ini mengandung makna jiwa kepemimpinan yang
mulai dan merupakan motif batik yang mengandung norma hukum dan juga budi yang
luhur yang diharapkan dapat menjadi panutan bagi banyak orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar