Senin, 13 April 2015

Batik dan Seniman Ahli

Pembuatan baju batik dengan teknik tulis ini merupakan sebuah keahlian yang dikuasai oleh kaum wanita dari zaman dahulu hingga sekarang. Perlunya kesabaran dan juga ketelitian yang tinggi membuat kesenian ini jarang dikerjakan oleh kaum pria. Pada zaman dahulu kaum wanita menggunakan keahlian mereka dalam membuat motif baju batik untuk menambah pendapatan keluarga terutama ketika masa tunggu antara masa tanam dan masa panen padi. Pada zaman dahulu industri pembuatan batik ini dapat dibilang sebagai industri yang dikuasai oleh kaum wanita, mulai  dari pembuatan hingga perdagangan nya. Kaum wanita pada waktu itu memang kaum yang paling ahli dalam membuat berbagai jenis motif yang sulit dan juga sebagai pekerja seni yang terus dapat menciptakan dan membuat berbagai macam motif baju batik yang indah dan juga membuat mata terpesona. Karena tingkat kesulitan dan juga kerumitan dalam hal pembuatan sebuah baju batik, maka batik dapat di kategori kan sebagai sebuah kesenian yang memiliki nilai seni yang tinggi. Batik tradisional adalah jenis baju batik yang dalam tiap motif yang ada pada permukaan kain memiliki arti dan juga makna yang sangat tinggi yang dapat kita manfaatkan sebagai nasihat dari pada pendahulu kita bagaimana untuk menjalani kehidupan dengan baik sehingga perasaan selalu dalam keadaan nyaman dan aman
Perkembangan zaman dan juga meningginya tingkat penjualan dan juga tingginya daya tarik batik kepada masyarakat membuat baju batik saat ini tidak hanya di monopoli oleh kaum wanita. Saat ini telah banyak kita temui para bos, pedagang dan juga pembuat baju batik yang merupakan kaum pria. Kesenian batik tulis saat ini juga banyak mempekerjakan kaum pria dalam pembuatan batik mereka. Sentuhan para pembuat baju batik dari kaum pria ini memiliki bentuk dan motif yang sangat laki yang mencerminkan bahwa motif tersebut dibuat oleh kaum pria. Beberapa contoh batik yang dibuat oleh kaum pria adalah motif batik mega mendung yang berasal dari daerah pesisir pantai utara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar