Rabu, 14 Oktober 2015

Batik Nyonya Kota Kudus

muriabatikkudus
Kota Kudus yang terletak di Jawa Tengah ini memiliki beragam produk unggul dari berbagai bidang. Kota ini terkenal sebagai kota kretek, hal ini disebabkan karena di kota ini berdiri pabrik rokok terbesar yang ada di Indonesia. Selain itu kota ini juga sangat terkenal dengan kuliner yang asli dari daerah ini yaitu soto kudus dan juga jenang kudus. Namun dengan berbagai macam hal yang terkenal dari kota ini mungkin masih banyak yang belum mengetahui kalau kota ini juga memiliki industri baju batik yang memiliki desain dan pola batik yang unik dan juga indah. Batik di kota ini dikenal dengan sebutan batik kudus atau dikenal juga dengan nama batik kudusan. Batik di kota ini pertama kali muncul ke permukaan pada tahun sekitar 1935 dan mulai melakukan perkembangan yang cukup pesat pada tahun sekitar tujuh puluhan. Motif batik dan pola yang ada dan dibuat oleh para seniman batik di kota ini sangat beragam dan juga memiliki motif yang banyak hal ini disebabkan karena pembuatan batik pada masa itu tidak hanya dilakukan oleh kaum pribumi saja namun juga dilakukan oleh keturunan Cina yang menetap dan menjadi warga lokal. Batik yang berkembang di kota Kudus ini pada umumnya memiliki kemiripan dengan batik yang berasal dari Pekalongan dan juga motif batik Lasem, dan merupakan motif batik yang masuk dalam kategori batik pesisir. Batik kudus yang dibuat oleh masyarakat Cina dikenal dengan sebutan batik nyonya atau dikenal juga dengan sebutan batik saudagaran. Batik ini memiliki ciri khas dari motif nya yang halus dan juga memiliki isen yang cukup rumit. Pada umumnya batik ini dipakai oleh masyarakat kelas menengah dan juga masyarakat kelas atas. Motif yang dipakai pada umumnya adalah motif yang memiliki gabungan pola antara motif batik pesisir dengan motif batik mataraman yang menggunakan warna sogan pada motif batik nya. Batik di kota ini cukup terkenal dan telah memiliki kelompok yang menyukai motif dan juga pola batik nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar